panik nya belum mandi
source on google. |
anggap aja ini lagi panik. |
temen gue ini ciri-ciri nya tergolong biasa aja, karena tidak memiliki sirip maupun sayap. sebut saja namanya seno. dan....
siang itu gue lagi nganterin dia pulang ke kost-an nya, berhubung semalam dia ngungsi ke kost-an gue karena minimnya bahan makanan dan tempat tidur yang layak di kost-an nya.
"cepetan!! bapak - bapak yang lagi ngemut (lolipop) itu pasti lagi ngeliatin kita. dia pasti tau kita belum mandi". sambil memukul pundak gue. pakai bata. bata nya pecah, dan gue nggak papa. akhirnya gue ikutan the master. *apasih?*
"kita kan nggak kenal dia, kampret!!. dia juga nggak kenal kita". temperatur emosi gue mulai memerah dan memanas.
"tetep aja dia tau kalau kita belum mandi. trus, kalau dia ngefoto kita, foto kita di twitpic, di cc in ke akun-akun pemerintah daerah, bisa gagal cita-cita gue jadi room boy hotel". dia (temen gue) berucap ngawur dengan nada yang lebih tinggi.
aarrrgh. |
***
menurut gue ada yang..... nggak salah juga sih, cuma sedikit absurd bagi gue orang yang terlalu berlebihan menanggapi hinanya belum mandi. ada kepanikan tersendiri yang dia dan gue rasakan karena belum mandi. dia panik karena belum mandi, gue panik karena melihat dia panik karena belum mandi. gue jadi berpikiran bahwa panik itu adalah semacam penyakit menular yang penularannya bisa terjadi kapan saja, dimana saja, dan kepada pacar siapa saja.
*sampai di kost-an nya*
"gue nggak nyaman aja kalau belum mandi, tet"
"ya, gue juga. tapi nggak gitu juga lagi, paniknya"
"ya udah deh". seno berlalu berjalan menuju kamar mandi. semoga paniknya pun luntur seiring air mengguyur tubuhnya yang tak bersirip dan bersayap itu...
"gue pulang...."
*sampai di kost-an nya*
"gue nggak nyaman aja kalau belum mandi, tet"
"ya, gue juga. tapi nggak gitu juga lagi, paniknya"
"ya udah deh". seno berlalu berjalan menuju kamar mandi. semoga paniknya pun luntur seiring air mengguyur tubuhnya yang tak bersirip dan bersayap itu...
"gue pulang...."
itu artinya temen lu perfeksionis tuh tet
ReplyDeletekalo berkenan mampir balik tet,hehehehe :D
Paniksionis mungkin. Haha
ReplyDeleteBahahaha. Keren tulisannya, kocak. Iya, panik itu enyakit menular.
ReplyDeleteJangan sampai ketularan. :D
ReplyDeleteHuhahahha paniknya kebangetaaaan wkwk
ReplyDeleteUntung gue nggak punya temen yang paniknya kayak dia,
ReplyDeletemampir yuuk.. http://halogenjring.blogspot.com/ :))