berbahasa inggris.

jauh sebelum hari ini, saya adalah orang yang skeptis terhadap orang yang sok-sok an bahasa inggris. seperti ngetwit pakai bahasa inggris, bikin status pakai bahasa inggris, ngomong sama orang inggris pun pakai bahasa inggris. dulu saya menganggap kegiatan sok-sok an ini murni sebagai sok-sok an supaya terlihat keren. my bad.

hari ini, ketika saya merasakan salah satu kesulitan hidup, orang2 yang saya anggap sok-sok an tadi sudah lancar bahasa inggrisnya. saya jangankan grammar, vocabulary saja mungkin cuma 0,4%. 

jadi ceritanya saya dikasih kerjaan (biar lebih elegant, sebenarnya ini tugas kuliah) meringkas buku berbahasa inggris, 3 hari saya habiskan hanya untuk mentranslate 18 halaman. WTF!!. yang harusnya bisa selesai 5 jam, jadi 4 hari. waktu leyeh2 saya direnggut oleh kebodohan saya sendiri. google translate hanya membuat saya menjadi tambah bodoh, alhasil saya terpaksa menterjemahkan kalimat demi kalimat, dan kemudian menghubungkan kalimat kalimat itu menjadi 'nyambung'. you know what i mean. 


karena kerjaan itu, banyak pekerjaan saya jadi terbengkalai. saya lupa punya kehidupan. Cucian saya numpuk, piring kotor berserakan, rumah berantakan, makan beraturan: duduk2 depan laptop eh tau tau lapar. bahkan saya lupa nyari pacar. sedikitpun saya tidak ingin memprotes tugas ini. yang pertama ini tanggung jawab saya, walaupun ini tugas kelompok, tetap saja ini menjadi tanggung jawab saya walaupun sepenuhnya ini bukan tugas saya (saja). yang kedua, ini harusnya menjadi sesuatu yang normal bagi setiap oranng, kalau saya menganggap ini tidak normal, berarti saya yang ketinggalan. saya sempat terpikir untuk memakai jasa translate, tapi sayang uangnya. karena saya ini penyayang. iya, saya sayang sama dia, tapi dia enggak. heran saya.

sebenarnya saya sudah sering belajar bahasa inggris. belajar sendiri. instal aplikasi seperti duolingo dsb., nonton video di youtube tentang belajar bahasa inggris, sesekali juga nyoba nonton film berbahasa inggris tanpa subtittle. tapi ini masih sangat jauh dari cukup. mungkin prakteknya kurang. (praktek yuk. temenin). dan juga bahasa resmi/formal dalam buku dan bahasa sehari2 menurut saya lumayan berbeda (ah mungkin perasaan saya saja karena tidak paham bahasa inggris).

saya cuma ingin menyampaikan keresahan saya minggu ini. minggu ini waktu saya memang benar2 disita oleh bahasa inggris. saya akan belajar lebih giat lagi. doakeun.

the point of this story: jangan cepat menilai sesuatu. semoga apa yang saya kerjakan berkah!
tidak nyambung. bodo amat.











sungguh jauh dari faedah tulisan saya kali ini.





   

1 comment:

  1. karena saya ini penyayang. iya, saya sayang sama dia, tapi dia enggak. heran saya.


    Ingat bung,apapun makananya minumnya teh boto sosro itu SALAH wkwkwkwk
    Intinya kita harus banyak2 membaca dan belajar
    Membaca siatusi
    Dan belajar mengambil keputusan wkwkwkwk
    @pengalaman hidup saya.

    ReplyDelete

pembaca yang baik selalu meninggalkan jejak setelah membaca. semoga kita masuk surga.ingat, ini kolom untuk komentar, bukan untuk ninggalin jejak.

Powered by Blogger.